Tauran ? Apakah Jantan ?

  Beberapa hari yang lalu gw mendengar ada sebuah tauran fenomenal antara SMA 70 dan SMA 6 di Jakarta, tentu jika kalian lihat berita ini adalah berita duka bagi bangsa ini, bukan tentang korban tauran, bukan tentang banyaknya fasilitas yang rusak akibat tauran, bukan… bukan itu, TAPI INI BERITA DUKA, KARENA SEPERTI INILAH GAMBARAN PENERUS BANGSA DI MASA DEPAN. Ketika fisik sudah menjadi sebuah jalan keluar tercepat untuk menunjukan kejantanan, ketika celurit dan golok sudah menjadi simbol ego, ketika moralitas di injak-injak hanya demi masalah sepele harus dikorbankan dengan nyawa, ketika pertikaian dan bacok-bacokan adalah cara terbaik mempertahankan nama sekolah, ketika masa depan generasi bangsa sudah di simulasikan dengan pekelahian…

  Gw sangat teramat KECEWA dengan kejadian ini, selama ini gw  hanya berfikir tentang kesalahan generasi penerus yang hanya memikirkan kegalauan, tapi setelah melihat berita ini ternyata kasus lebih besar dibanding dugaan, pelajar indonesia sekarang sudah KURANG AJAR, jika kalian liat sekolah lain seperti di Malaysia,Singapura dan negara-negara Asean lain yang serumpun dengan Indonesia , kasus ini SANGAT minim terjadi, tetapi kenapa hanya di Indonesia ?

  Pertanyaaan saya pada artikel ini… apakah dengan bisa terlihat jantan ? apakah dengan tauran mereka semacam memiliki kebanggan tersendiri ketika membela nama sekolah ? ini BODOH sangat tidak RASIONAL dan TIDAK MASUK AKAL, bahkan orang Galau JAUUUUH lebih baik dibanding pelajar yang tauran ini. Lantas dasarnya apa sehingga mereka berani melakukan hal semacam ini ? agar terlihat jantan ? siapa yg melihat mereka jantan ? tanyakan seluruh keluarga dan sahabat kamu, apakah tauran itu jantan, saya yakin 100% akan jawab TIDAK sama sekali, lalu apa membela nama baik sekolah ? tanya sama sekolah apakah dengan tauran bisa bela nama baik sekolah ? saya yakin kamu akan di ancam D.O jika berani melakukanya, lalu apa ? agar terlihat keren ? seperti jagoan di film-film ? tauran ini malah sebaliknya, semua keburukan dan kualitas pendidikan moral sudah tercermin pada seorang pelajar yg bawa celurit keren ? tidak ! SERAM dan BODOH iya, itu anggapan orang jika lihat tauran.

  Permasalahan juga sepele, gara-gara cengcengan, gara-gara cewek, biar terlihat gagah bela cewek ? menurut ge ini adalah latar belakang orang tauran, yaitu tidak bisa menganggapi masalah, bukan di selesaikan, tapi malah dibuat tambah runyam, oleh karena itu kualitas seorang pelajar dilihat dari prestasi, membela nama sekolah dilihat dengan prestasi yang bisa diberikan kepada sekolah lewat akademi, bukan adu parang dan golok.